Kenali Gejala Asam Urat
Gejala Asam Urat Biasanya, serangan gout pertama hanya menyerang satu sendi dan berlangsung selama beberapa hari. Kemudian, ...
https://rullysbc.blogspot.com/2015/03/gejala-asam-urat.html
Gejala Asam Urat
Biasanya, serangan gout pertama hanya menyerang satu sendi dan berlangsung selama beberapa hari. Kemudian, gejalanya menghilang secara bertahap, dimana sendi kembali berfungsi dan tidak muncul gejala sehingga terjadi serangan berikutnya. Namun, gout cenderung akan semakin memburuk, dan serangan yang tidak diobati akan berlangsung lebih lama, lebih sering, dan menyerang beberapa sendi. Alhasil, sendi yang terserang bisa mengalami kerusakan permanen.
Lazimnya, serangan gout terjadi di kaki (monoarthritis). Namun, 3-14% serangan juga bisa terjadi di banyak sendi (poliarthritis). Biasanya, urutan sendi yang terkena serangan gout (poliarthritis) berulang adalah: ibu jari kaki (podogra), sendi tarsal kaki, pergelangan kaki, sendi kaki belakan, pergelangan tangan, lutut, dan bursa elekranon pada siku.
Nyeri yang hebat dirasakan oleh penderita gout pada suatu atau beberapa sendi. Umumnya, serangan terjadi pada malam hari. Biasanya, hari sebelum serangan gout terjadi, penderita tampak segar bugar tanpa gejala atau keluhan, tetapi, tiba-tiba, tepatnya pada tengah malam menjelang pagi, ia terbangun karena merasakan sakit yang sangat hebatserta nyeri yang semakin memburuk dan tak tertahankan.
Sendi yang terserang gout akan membengkak dan kulit di atasnya akan berwarna merah atau keunguan, kencang dan licin, serta terasa hangat dan nyeri jika digerakkan, dan muncul benjolan pada sendi (yang disebut tofus).
Jika sudah agak lama (hari ke lima), kulit di atasnya akan berwarna merah kusam dan terkelupas (deskuamasi). Gejala lainnya adalah muncul tofus di helix telinga atau pinggir sendi / tendon. Menyentuh kulit di atas sendi yang terserang gout bisa memicu rasa nyeri yang luar biasa. Rasa nyeri ini akan berlangsung selama beberapa hari hingga sekitar satu minggu, lalu menghilang.
Kristal dapat terbentuk di sendi-sendi perifer karena persendian tersebut lebih dingin dibandingkan persendian di tubuh lainnya, karena asam urat cenderung membeku pada suhu dingin. Kristal urat juga terbentuk di telinga dan jaringan lainnya yang relatif dingin. Gout jarang terjadi pada tulang belakang, tulang panggul, atau bahu.
Gejala lain dari arthritis gout akut adalah demam, mengigil, tidak enak badan, dan denyut jantung yang berdetak dengan cepat.
Gejala asam urat atau serangan gout akan cenderung lebih berat pada penderita yang berusia di bawah 30 tahun. Biasanya, gout menyerang pria usia pertengahan dan wanita pasca menopause.
Gout bisa menahun dan berat, yang menyebabkan terjadinya kelainan bentuk sendi. Pengendapan kristal urat di dalam sendi dan tendon terus berlanjut dan menyebabkan kerusakan yang akan membatasi pergerakan sendi. Benjolan keras dari kristal urat (tofi) diendapkan di bawah kulit sekitar sendi. Tofi juga bisa berbentuk di dalam ginjal dan organ tubuh lainnya, di bawah kulit telinga atau sekitar siku. Jika tidak diobati, tofi pada tangan dan kaki bisa pecah dan mengeluarkan massa kristal yang menyerupai kapur.
Stadium pada gout:
- Hiperurisemia: tanpa gejala atau hanya terasa tidak segar.
- Arthristis akut: serangan akut dapat terjadi tanpa presipitasi ada pun, tetapi dapat pula terjadi karena trauma lokal, pembedahan, stress, dan penggunaan obat-obatan.
- Fase interkritik (arthristis rekuren): Terjadi arthiritis yang rekuren dengan jarak satu serangan dengan serangan lainnya semakin pendek.
- Arthritis Kronik: Di sebabkan oleh kelainan sendi yang menetap karena destruksi atau osteoartrosis sekunder.
Demikian kiranya penjelasan singkat tentang gejala asam urat yang akan terjadi pada penderita gout, untuk itu tidak salahnya kita mengetahui penyakit asam urat ini lebih dini untuk pencegahan yang perlu dilakukan.